-->


Iklan

newiklan

Dua Remaja Palestina Tewas Dalam Serangan Udara Israel

Senin, 19 Februari 2018, Februari 19, 2018 Wita Last Updated 2018-02-19T14:36:42Z
Reuters
Foto Reuters

Palestina, Aljazeera-- Dua remaja Palestina ditemukan tewas di bagian selatan Jalur Gaza, menyusul dua gelombang serangan udara yan dilakukan zionis Israel.

Dua mayat anak laki-laki berusia 17 tahun tersebut diambil di kota Rafah pada hari Minggu pagi, Ashraf al-Qudra, juru bicara kementerian kesehatan Gaza, mengkonfirmasi.

Sedikitnya dua warga Palestina lainnya terluka, salah satunya dalam kondisi kritis, dan dirawat di fasilitas medis di Rafah.

Dalam 24 jam terakhir, Israel mengatakan telah menargetkan 18 posisi Hamas, sebagai tanggapan atas sebuah serangan roket yang meledak di dekat perbatasan Israel pada Sabtu pagi, melukai empat tentara Israel.

Menurut tentara Israel, enam "serangan besar-besaran" dilakukan pada posisi Hamas, termasuk sebuah terowongan yang membentang dari Gaza ke Israel.

Kantor berita resmi Palestina WAFA melaporkan bahwa rudal yang diluncurkan dari pesawat tempur F-16 Israel menghancurkan beberapa rumah rakyat sipil.

Dalam postingan Twitter, partai politik Palestina Hamas menyalahkan Israel atas "eskalasi" tersebut.

"Perlawanan Palestina tidak akan mundur untuk melindungi rakyat Palestina, dan akan terus mempertahankannya dan menghadapi agresi musuh," kata gerakan Hamas yang mengontrol Jalur Gaza pada Sabtu malam.

Pertemuan tersebut merupakan yang terbesar sejak 2014, ketika Israel melakukan serangan di jalur yang berlangsung selama lebih dari sebulan.

Lebih dari 2.250 warga Palestina, termasuk hampir 1.500 warga sipil, tewas dan 11.000 lainnya terluka dalam serangan Agustus-Agustus 2014.

Blokade Israel terhadap Jalur Gaza telah berlangsung sejak Juni 2007, ketika Israel memberlakukan blokade darat, laut dan udara di daerah tersebut dan menutup semua akses

Komentar

Tampilkan

Liputan9

Liputan9