-->


Iklan

newiklan

Survei Poltracking, Hanya Probowa Penantang Kuat Jokowi

Minggu, 18 Februari 2018, Februari 18, 2018 Wita Last Updated 2018-02-18T13:34:16Z
twitter misbahun

Jakarta-- Poltracking memprediksi hanya dua Capres yang akan bertarung dalam Pilpres 2019, pertarungan sengit 2014 akn terulang dalam pilpres mendatang dimana posisi Jokowi belum aman

Dalam survei ini Poltracking yang dirilis Hanta Yudha menunjukkan bahwa praktis hanya ada dua figur dengan angka keterpilihan (elektabilitas) dua digit, yaitu presiden inkamben Joko Widodo dan mantan rivalnya pada Pilpres 2014, Prabowo Subianto. Trend dan gap elektabilitas kedua figur ini juga tidak terlalu berbeda dengan survei Poltracking sebelumnya (November 2017).

 "Dalam survei berjarak antara 20%-25% dengan elektabilitas Prabowo berkisar di angka 20%-33% dan elektabilitas Jokowi berkisar di angka 45%-57%. Di luar dua figur tersebut, semua tokoh baik elit politik lama seperti tokoh yang pernah tampil pada pemilu sebelumnya maupun tokoh baru yang muncul dalam dinamika elektoral tiga tahun terakhir bahkan angka elektabilitasnya tak lebih dari 5%" tulis Hanta

Terkait dengan kandidat cawapres populer. Dalam survei tersebut, ada enam figur yang mempunyai elektabilitas di atas 5%. Dalam pertanyaan 10 figur kandidat cawapres  AHY 12.4%, Anies Rasyid Baswedan 12.1%, Gatot Nurmantyo 11.4%, Ridwan Kamil 10.4%, Cak Imin 7.0%, dan Khofifah Indar Parawansa 5.5%

Komentar

Tampilkan

Liputan9

Liputan9